Kitab Hadits Shahih Muslim Karya Imam
Muslim bin al Hajjaj (Imam Ahli hadits), dengan syarahnya karya Imam Yahya bin
Syaraf an Nawawi, juz. 14 penerbit Darr Al-Fikr tahun 1983 M / 1403 H. Hal.
43-44
Berikut ini terjemahan yang diberi
tanda garis bawah
“Dia (Asma’ binti Abi Bakar
ash-Shiddiq) mengeluarkan jubah –dengan motif– thayalisi dan kasrawani (semacam
jubah kaisar) berkerah sutera yang kedua lobangnya tertutup. Asma’ berkata:
“Ini adalah jubah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Semula ia berada di
tangan ‘Aisyah. Ketika ‘Aisyah wafat maka aku mengambilnya. Dahulu jubah ini
dipakai Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, oleh karenanya kita mencucinya agar
diambil berkahnya sebagai obat bagi orang-orang yang sakit”. Dalam riwayat
lain: “Kita mencuci (mencelupkan)-nya di air dan air tersebut menjadi obat bagi
orang yang sakit di antara kita”.
Dalam menjelaskan hadits di atas Imam
an-Nawawi [Syarh Nawawi] menuliskan: Dalam hadits ini terdapat dalil dalam
anjuran untuk mencari berkah dengan peninggalan-peninggalan orang-orang saleh
dan dengan baju mereka.
Hadits ini benar-benar telah menusuk
“jantung” wahabi yg anti TABARRUK dgn Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
dan waliyullah. Tp sayangnya mereka sangat menyanjung ulama Najd dan
pengikutnya. Wallahu a’lam
No comments:
Post a Comment